• Jelajahi

    Copyright © Kami Kasih Informasi
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Emas Spot Mengalami Kenaikan Halus hingga US$3.261,59, Dipicu Pelemahan Dolar Senin Pagi

    Minggu, 04 Mei 2025, Mei 04, 2025 WIB Last Updated 2025-05-07T00:01:00Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    ​Kasi Formasi.CO.ID. Harga emas naik pada sesi perdagangan Senin (5/5) lalu, seiring dengan penurunan nilai dolar AS. Di sisi lain, para pemain pasar masih memantau langkah-langkah kebijakan tingkat suku bunga Federal Reserve serta dinamika perundingan dagang antara Amerika Serikat dan mitra-mitranya.

    Melansir Reuters , harga spot emas naik 0,7% ke level US$3.261,59 per ons troi pada pukul 02.17 GMT. Sementara itu, kontrak berjangka emas AS (gold futures) menguat 0,8% ke US$3.269,60 per ons troi.

    Dolar Amerika Serikat turun sebesar 0,3% ketika dibandingkan dengan keranjang mata uang primer, menjadikan emas menjadi lebih ekonomis untuk para investor yang menggunakan mata uang selain dolar.

    "Dolar Amerika Serikat nampak sedang mengalami penurunan sebelum pertemuan Federal Reserve minggu ini, yang kemudian membuka peluang bagi harga emas untuk meningkat," ungkap Tim Waterer, analis pasar utama dari KCM Trade.

    Dia mengestimasi bahwa harga emas kemungkinan akan berosilasi antara US$3.200 hingga US$3.350 sebelum pengumuman dari bank sentral.

    Pelaku pasar juga mencermati potensi volatilitas baru seiring pernyataan Presiden AS Donald Trump soal negosiasi dagang dengan sejumlah negara, termasuk China.

    Pasarnya saat ini mengantisipasi bahwa The Fed akan menurunkan tingkat suku bunganya sekitar 80 basis poin untuk tahun ini, dengan langkah pertama diharapkan terjadi pada bulan Juli. Harapan tersebut timbul setelah rilis data pekerjaan Amerika Serikat yang melaporkan adanya peningkatan jumlah lapangan kerja melebihi ekspektasi selama periode April.

    Presiden Trump juga menegaskan tidak akan mencopot Jerome Powell dari kursi Ketua The Fed sebelum masa jabatannya berakhir pada Mei 2026, meski tetap mendesak pemangkasan suku bunga.

    Sebaliknya, emas sebagai aset tanpa yield cenderung menguntungkan dalam kondisi ketidakstabilan global serta di tengah-tengah lingkungan dengan tingkat suku bunga rendah.

    Sementara itu, pasar keuangan China tutup hingga 5 Mei karena libur Hari Buruh, dan akan kembali beroperasi pada Selasa (6/5).

    Bagi jenis logam mulia yang lain, harga perak meningkat sedikit sebesar 0,1% menjadi US$31,99 per troy ounce. Platinum mengalami penurunan 0,4% hingga mencapai US$956,09, dan palladium juga merosot 0,1% menjadi US$952,63 per troy ounce.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini