• Jelajahi

    Copyright © Kami Kasih Informasi
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Laba Bersih PANI Drop Signifikan 59,48% pada Kuartal I Tahun 2025

    Senin, 05 Mei 2025, Mei 05, 2025 WIB Last Updated 2025-05-06T02:55:39Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini

    Berikan Formasi.CO.ID - JAKARTA. PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk ( PANI ) merekam penurunan performa selama tiga bulan awal tahun 2025.

    Labanya yang bersih PANI mencatatkan angka sebesar Rp 49,57 miliar pada kuarter I tahun 2025, mengalami penurunan sebanyak 59,48% jika dibandingkan dengan periode serupa di tahun sebelumnya. year on year (YoY) menjadi Rp 122,37 miliar pada kuartal I tahun 2024.

    Peningkatan kerugian dimulai dengan penurunan pendapatan sebesar xx% secara tahun-ke-tahun menjadi Rp 611,97 miliar pada triwulan pertama tahun 2025, dibandingkan dengan angka sebelumnya yang mencapai Rp 640,35 miliar di awal tahun 2024.

    Secara rinci, segmen penjualan tanah dan bangunan menyumbang paling besar, yaitu Rp 604,95 miliar. Lalu segmen lainnya Rp 6,88 miliar dan segmen sewa Rp 138,52 juta.

    Beban pokok pendapatan menjadi Rp 267,98 miliar di akhir Maret 2025, turun dari Rp 269,15 miliar di akhir Maret 2024.

    PANI mencatatkan laba bersih sebesar Rp 343,98 miliar untuk kuartal I tahun 2025, yang merupakan penurunan sebesar 7,33% jika dibandingkan dengan angka Rp 371,19 miliar pada periode sama di tahun 2024.

    Berdasarkan performanya tersebut, PANI melaporkan laba per saham dasar sebesar Rp 2,94 hingga akhir Maret 2025, yang merupakan penurunan dibandingkan dengan angkaRp 7,83 di periode yang sama tahun sebelumnya.

    Hingga akhir Maret 2025, nilai total aset milik PANI mencapai angka Rp 48,48 triliun. Angka ini mengalami kenaikan dibandingkan dengan periode terakhir tahun 2024 yang sebesar Rp 46,57 triliun.

    Total liabilities of PANI amounted to IDR 19.45 trillion at the end of March 2025, down from IDR 19.98 trillion as of December 2024. Meanwhile, equity stood at IDR 29.03 trillion in Q1 2025, up from IDR 26.58 trillion at the close of 2024.

    PANI memiliki kas dan setara kas akhir periode sebesar Rp 5,47 triliun di akhir Maret 2025, naik dari Rp 1,85 triliun di periode sama tahun lalu.

    Presiden Direktur PANI Sugianto Kusuma alias Aguan mengatakan, kenaikan aset salah satunya disebabkan oleh penawaran umum perdana (IPO) salah satu anak perusahaan PANI, PT Bangun Kosambi Sukses Tbk ( CBDK ), yang berhasil menghimpun dana sebesar Rp 2,3 triliun pada tanggal 13 Januari 2025.

    Di samping itu, PANI pun melihat pertambahan pada aset investasinya berkat pengembangan proyek Nusantara International Convention Exhibition (NICE), yang dibiayai seluruhnya oleh pendapatan dari penawaran umum perdana (IPO) CBDK.

    “NICE merupakan fasilitas MICE (Meetings, Incentives, Conferences, and Exhibitions) bertaraf internasional yang akan mulai beroperasi sebagian pada Oktober 2025,” ujarnya dalam keterbukaan informasi, Rabu (30/4).

    Lebih lanjut, PANI mengaku optimistis terhadap prospek sektor properti nasional. Perseroan melihat momentum ini sebagai peluang untuk terus berinovasi dan menyesuaikan strategi secara adaptif.

    Aguan menuturkan, segmen middle-up yang menjadi fokus utama PANI, diyakini memiliki potensi pertumbuhan jangka panjang yang solid, didukung oleh kebutuhan pasar yang terus berkembang dan pergeseran preferensi konsumen terhadap kawasan terintegrasi yang berkualitas.

    PANI meyakini bahwa kawasan PIK2 merupakan simbol masa depan kota modern yang terintegrasi.

    “Dengan dukungan infrastruktur, konektivitas, dan pembangunan fasilitas berskala nasional, kami yakin PIK2 akan menjadi magnet investasi dan destinasi unggulan di Jabodetabek,” paparnya.

    Komentar

    Tampilkan

    Terkini